Pengertian Pandangan Hidup.
Pandangan hidup merupakan sesuatu yang sulit untuk dikatakan, sebab kadang-kadang pandangan hidup hanya merupakan suatu idealisme belaka yang mengikuti kebiasaan berpikir didalam masyarakat.
Pandangan hidup merupakan sesuatu yang sulit untuk dikatakan, sebab kadang-kadang pandangan hidup hanya merupakan suatu idealisme belaka yang mengikuti kebiasaan berpikir didalam masyarakat.
Pandangan hidup juga dapat di
artikan sebagai hasil-hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman, fakta,
pendapat, serta sikap meyakini sesuatu (pedoman).
Pandangan hidup sangat berpengaruh
pada kehidupan setiap manusia, karena setiap perbuatan, sikap serta
aturan-aturan yang tercipta berawal dari sebuah pandangan hidup. Pandangan
hidup juga dapat di sebut dengan filsafat hidup yang dapat di artikan sebagai
kecintaan atau kebenaran yang dapat dicapai oleh siapapun.
Pengertian Keyakinan / Kepercayaan
Keyakinan / kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup manusia adalah sebuah pemikiran yang mendasar dan mendalam terhadap suatu hal yang kemudian di anut untuk menjadi pedoman hidup mereka.
Keyakinan / kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup manusia adalah sebuah pemikiran yang mendasar dan mendalam terhadap suatu hal yang kemudian di anut untuk menjadi pedoman hidup mereka.
Keyakinan / Kepercayaan itu sendiri
berasal dari akal atau kekuasaan tuhan. Sebuah akal yang berfikir tentang
pedoman yang di anut merupakan pemberian Allah yang kemudian di implementasikan
di kehidupan nyata. Keyakinan / kepercayaan itu sendiri nantinya akan membentuk
sebuah filsafat.
Menurut Prof. Dr. Harun Nasution ada
tiga aliran filsafat, yaitu aliran Naturalisme, aliran Intelektualisme, dan
aliran Gabungan (Naturalisme dan Intelektualisme).
Aliran Naturalisme adalah hidup
manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi.
Kekuatan gaib itu dari natur, dan itu dari Tuhan.
Aliran Intelektualisme adalah dasar
aliran ini adalah logika / akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia
berpikir.
Aliran Gabungan adalah dasar aliran
ini ialah kekuatan gaib dan juga akal. kekuatan gaib Minya kekuatan yang
berasal dari Tuhan, percaya adanya Tuhan sebagai dasar keyakinan.
Langkah-langkah Berpandangan Hidup
Yang Baik.
Setiap
manusia pasti memliki sebuah pandangan hidup, dan sebagian mereka memiliki cara
pandang yang berbeda-beda dalam menanggapi suatu hal. Bagaimana setiap orang
memperlakukan pandangan hidup itu tergantung pada setiap individu yang
bersangkutan. Ada yang memperlakukan pandangan hidup itu sebagai sarana
mencapai tujuan dan ada pula yang memperlakukaan sebagai penimbul
kesejahteraan, ketentraman dan sebagainya. Pandangan hidup sebagai sarana
mencapai tujuan dan cita-cita dengan baik. Adapun langkah-langkah itu sebagai
berikut :
- Mengenal.
Sebelum seseorang meyakini sesuatu
pastilah ia harus mengenal apa yang ia lihat tersebut. Mengenal merupakan
langkah awal dari berpandangan hidup yang baik di karenakan dengan mengenal,
kita pun akan dapat membedakan suatu hal yang baik dan buruk menurut cara
pandang kita sehingga kita tidak akan mengambil langkah yang salah.
- Mengerti
Tidak cukup hanya dengan mengenal,
kita harus mengerti tentang apa yang sedang kita hadapi. Mengerti sebagai
langkah lanjut dari mengenal. Mengenal di ibaratkan hanya sebagai lapisan luar
sedangkan jika kita ingin mengetahui lapisan dalamnya, kita harus mengerti.
- Menghayati
Setelah kita mengenal dan mengerti
suatu hal tersebut, maka langkah selanjutnya adalah menghayati. Dengan
menghayati kita dapat lebih jauh mengerti
- Meyakini
Langkah selanjutnya adalah meyakini.
Meyakini dapat kita lakukan dengan memperdalam rasa mengenal, mengerti, serta
menghayati. Dengan meyakini kita dapat dengan kuat berpegang teguh pada cara
pandang yang kita yakini.
- Mengabdi
Langkah terakhir untuk berpandangan
hidup yang baik adalah dengan megabdi. Mengabdi merupakan suatu usaha untuk
menyerahkan segenap keyakinan kita untuk suatu hal yang kita yakini. Dengan
mengabdi menjadikan kita lebih dekat atau bahkan menjadi satu dengan hal yang
kita yakini tersebut.
<<<<STUDI
KASUS >>>>
Pada akhir-akhir ini sering ramai di
beritakan tentang penyerangan sekelompok orang terhadap perkumpulan islam
ahmadiyah. Mengapa bisa terjadi penyerangan tersebut ? Ahmadiyah yang merupakan
salah satu aliran agama islam merupakan aliran yang di anggap sesat oleh
penduduk setempat.
Penduduk setempat merasa resah akan
keadaan yang terus berlanjut, karena perkumpulan Ahmadiyah yang semakin besar
dan membuat sebagian dari warga desa disana meninggalkan ajaran islam yang
mereka yakini dan berpaling ke ajaran Ahmadiyah.
Karena warga sudah tidak tahan lagi
atas kelakuan kaum Ahmadiyah tersebut, akhirnya warga sepakat untuk melakukan
penyerangan pada sebuah kediaman anggota Ahmadiyah.
setiap orang memiliki cara pandang
yang berbeda-beda. Pada kasus ini cara pandang yang berbeda tersebut
mengakibatkan sebuah perselisihan yang berupa penyerangan.
Cara pandang yang begitu berbeda
antara penganut aliran Islam Ahmadiyah dengan penganut aliran islam yang biasa
mengakibatkan timbulnya perseisihan dan akhirnya mengakibatkan penyerangan.
Biar bagaimanapun, setiap orang yang
bertempat tinggal di Indonesia harus mengikuti hukum-hukum yang berlaku di
Indonesia, Penyerangan tersebut sangat disayangkan karena perbuatan tersebut
melanggar hukum yang berlaku. Permasalahan yang seperti ini harusnya bisa
diselesaikan dengan cara yang bijaksana.
Memang tidak akan mudah untuk
merubah keyakinan yang sudah sangat mendalam. Tidak mudah bukan berarti tidak
bisa, oleh karena itu sebaiknya dilakukan perubahan cara pandang tersebut
secara perlahan. Dengan demikian tidak akan mengakibatkan perselisihan di
antara kedua belah pihak.
Kasus di atas merupakan salah satu
contoh perbedaan cara pandang terhadap agama Islam yang mereka yakini.
Keyakinan yang bersumber dari Agama Allah yang di ajarkan oleh Rasulullah SAW
dengan keyakinan yang bersumber dari seseorang yang bukan dipercayai sebagai
Rasululah SAW. Karena menurut islam, ajaran Islam yang sesungguhnya ialah
ajaran Islam yang di bawa oleh Raulullah SAW.
<<<<
KESIMPULAN >>>>
Setiap manusia pasti memiliki
pemikiran dan cara pandang yang berbeda-beda. Maka dari itu, pasti ada
kemungkinan terdapat perbedaan pendapat atau keyakinan yang dianut
masing-masing. Pada saat memiliki perbedaan tersebut, kemungkinan besar akan
mengalami sebuah perselisihan. Jika tidak diselesaikan dengan kepala dingin,
maka perselisihan yang kecilpun akan menjadi perselisihan yang besar. Sebelum
meyakini sesuatu hal, maka ada beberapa langkah yang harus dilakukan terlebih
dahulu. Yang pertama, kita harus mengenali dahulu apa yang kita pilih. Kedua,
kita harus mengerti apa sisi baik-buruknya yang kita pilih. Ketiga, kita harus
menghayati segala sesuatu yang harus kita pilih. Keempat dan kelima, kita harus
meyakini dan mengabdi atas apa yang telah kita pilih, jangan sampai pandagan
hidup yang kita pilih itu salah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar